07 Desember, 2011

Rottweiler

Srigala adalah cikal bakal dari semua trah anjing yang ada saat ini. Kita dapat berpikir bahwa manusia dan anjing sudah sejak ± 15.000 tahun hidup bersama. Mengenai asal usul Rottweiler banyak sekali pendapat yang berbeda, dengan melibatkan kenyataan bahwa kegunaan dari Rottweiler dalam insting hewani nya dan kemungkinan kebiasaan bekerjanya inilah pada masa lalu masih melekat sampai sekarang. Nenek moyang Rottweiler, kita sekarang dapat ditemukan pada masa zaman Romawi. Orang Romawi menggunakan anjing untuk mengembalakan ternak dan pekerjaan lainnya. Anjing-anjing ini membantu melindungi manusia dan hewan ternak mereka. Dalam perjalanan abad 19 anjing-anjing romawi di silangkan dengan beberapa jenis anjing penggembala lainnya.Dalam perjalanan puluhan tahun perkawinan silang ini lahirlah anjing ternakan yang pintar, kuat dan mempunyai sifat penyayang mendasar dengan demikian mereka menjadi pembantu yang sangat berharga bagi peternak sapi dan penjagal dan dinamakan Rottweiler. Kota Rottweil di Jerman pada abad 19 adalah pusat perdagangan sapi dan domba semuanya digembalai dari daerah ke daerah. Dalam perjalanan penggembalaan itu yang sangat memakan waktu, dimana perampok, srigala masih berkeliaran dan medan jalan yang sukar di lalui sehingga untuk menggembala ternak ini dibutuhkan anjing yang kuat, kekar, kalem dan pintar. Pada abad 20 kepolisian mulai melirik akan hewan ini, dikarenakan daya guna yang sangat tinggi hingga kepolisian mulai mengadakan pengetesan. Dan pada tahun 1910 Rottweiler di akui sebagai anjing kepolisian. Dari dahulu hingga sekarang orang sangat kagum melihat anjing ras ini. Kesetiaannya, kerajinan, kepatuhan dan tenaganya letak dari kegunaannya anjing ras ini yang telah terbukti. Juga sebagai anjing keluarga Rottweiler di tangan pembiak yang baik dan benar, selain membesarkan juga mensosialisasi didalam keluarga adalah sebagai sahabat yang dapat dipercaya, setia menjaga majikan dan areanya.

0 coment:

 
;