Zaman sekarang, banyak sekali pasangan yang menikah pada usia dini, hal
ini memang bukan tanpa alasan. Banyak sebab yang mempengaruhinya, antara
lain : faktor keterpaksaan dan faktor pencegahan.
Namun, dari sebagian banyak pasangan yang seperti itu, tidak kurang juga pasangan yang merencanakan pernikahan di usia yang matang. Hal ini disebabkan berbagai pertimbangan, antara lain :
1. Pernikahan bukanlah hal yang mudah
Namun, dari sebagian banyak pasangan yang seperti itu, tidak kurang juga pasangan yang merencanakan pernikahan di usia yang matang. Hal ini disebabkan berbagai pertimbangan, antara lain :
1. Pernikahan bukanlah hal yang mudah
Kehidupan pernikahan memang bukan hal yang mudah, kita harus mempunyai tanggung jawab, kewajiban, bagaimana kita memberikan hak pasangan dan memperlakukannya dengan baik. Jika hal itu tidak dipertimbangkan, maka pernikahan yang dijalani tidak akan berjalan harmonis, walaupun sebelum memasuki kehidupan pernikahan, sepasang sejoli tersebut mempunyai rasa cinta yang membara.
Pernikahan dan kehidupan rumah tangga bukan hanya jembatan untuk menyalurkan keinginan biologis saja, melainkan banyak hal hal lain yang harus dipikirkan. Anda harus bisa menghargai pasangan dan meninggalkan kebiasaan buruk Anda. Jika Anda suami, maka Anda harus bisa memberikan nafkah yang baik bagi istri. Jika Anda istri, maka Anda harus bisa bertanggung jawab memberikan pelayanan kepada suami dan menuruti semua perkataannya selama itu benar, walaupun harus mengorbankan keinginan pribadi Anda.
2. Tidak mau salah memilih
Orang merencanakan pernikahan di usia matang karena tidak mau salah memilih. Mereka lebih memperhatikan hal hal yang tersirat daripada yang tersurat. Bukan hanya paras wajah atau materi yang menjadi pertimbangan, tapi bagaimana penerimaan hati terhadap keadaan pasangan kita.
Pernikahan bukanlah proses singkat yang dijalani hanya dalam beberapa bulan atau tahun saja, melainkan proses yang ingin dijalani hingga maut memisahkan. Karena itu, pastikan dulu pasangan yang dipilih adalah benar benar yang bisa diterima oleh hati, baik keadaan lahir ataupun batinnya.
3. Ingin hidup mapan terlebih dahulu
Kemapanan dalam hidup menjadi salah satu pertimbangan orang merencanakan pernikahan di usia matang. Jika segala kebutuhan materi atau finansial bisa tercukupi, maka kehidupan rumah tangga yang dijalani akan lebih terjamin dan sejahtera.
Itulah beberapa sebab kenapa orang lebih memilih untuk merencanakan pernikahan di usia matang.
Jika Anda termasuk orang yang merencanakan pernikahan di usia matang, sebaiknya hindari hal hal yang kebanyakan menjadi penyebab terjadinya pernikahan dini, antara lain :
1. Faktor Keterpaksaan
Seks bebas adalah salah satu penyebab munculnya faktor keterpaksaan. Jika pasangan sudah melewati norma norma yang berlaku dengan berbuat tidak senonoh, maka kemungkinan akan terjadi hal hal yang tidak diinginkan, misalnya hamil di luar nikah.
Jika sudah terjadi seperti itu, maka pasangan tersebut terpaksa dinikahkan untuk menutupi aib keluarga, tak peduli berapa umurnya, masih muda ataukah tidak!!
Maka dari itu, Jauhi hal ini dengan tidak melakukan seks di luar nikah!!
2. Faktor Pencegahan
Orang tua yang baik dan peduli dengan anaknya akan melakukan hal ini, yaitu mencegah terjadi hal seperti yang digambarkan di atas dengan sesegera mungkin menikahkan anaknya, saat anaknya sudah memperlihatkan keintiman yang melewati batas dengan pacarnya.
Dalam segi agama juga, hal ini dianjurkan. Agar segera menjalani ritual sakral yang disyahkan oleh aturan agama.
Agar ini tidak terjadi, maka jalanilah hubungan sewajarnya dan tanpa melewati batas. Fokuslah pada tujuan dan impian terlebih dahulu untuk meraih masa depan yang baik, daripada terus menerus menuruti keinginan nafsu.
Itulah beberapa alasan kenapa orang merencanakan pernikahan di usia matang serta beberapa hal yang harus dijauhi agar rencana Anda tidak terhenti hanya karena pernikahan dini.
Semoga bermanfaat
0 coment:
Posting Komentar